Rabu, 29 April 2020

Laporan Praktikum Entomologi Bedah Ovary Nyamuk

Praktikum Bedah Ovary Nyamuk

1.Alat dan Bahan

Alat yang digunakan dalam praktikum bedah ovary adalah petridish, objek glass, jarum seksi, pinset, disceting mikroskop, compound mikroskop, dan kapas. Bahan-bahan yang digunakan adalah nyamuk betina, chloroform, dan larutan NaCl atau aquadest. 

2.Cara Kerja

Teknik Prosedur pelaksanaan bedah ovari yang tercantum pada Modul Praktikum Teknik Entomologi FIK UMS (2018) di awali dengan menyiapkan seluruh alat dan bahan, sebelumnya telah dilakukan penangkapan nyamuk untuk bahan pembedahan ovary, kemudian nyamuk dimatikan menggunakan chloroform dengan cara memasukkan kapas yang telah ditetesi chloroform ke dalam wadah dimana nyamuk berada setelah nyamuk mati di lakukan identifikasi spesiesnya dan dicatat, selanjutnya nyamuk dibersihkan dari bagian kaki dan sayapnya agar proses pembedahan ovary tidak terganggu dengan adanya kaki dan sayap nyamuk. Nyamuk yang telah diletakkan pada objek glass diletakkan pada disceting mikrospokop dengan posisi siap pakai, kemudian tetesi dengan larutan Nacl atau aquadest 1 samapai 2 tetes, lalu tusuk nyamuk dengan jarum seksi dengan posisi tangan kiri pada thorax nyamuk dan tangan kanan pada segmen ke delapan, selanjutnya tekan dan tarik jarum seksi di bagian tangan kanan ke arah kanan lalu ke arah bawah. Prosedur kerja diakhiri dengan ditemukannya ovarium pada proses pembedahan dan ovarium dipisahkan dari bagian tubuh nyamuk lainnya untuk diamati dengan mikroskop pembesaran 4 kali. 

Pada sumber lain, Hugo, dkk. (2008) menyebutkan teknik pembedahan dengan cara ovarium diisolasi dengan merobek kutikula lunak antara sternit perut kelima dan keenam dengan jarum halus, menarik dan menempatkan segmen terminal dalam setetes saline nyamuk penyangga yang cocok untuk menghindari reaksi hiperosmotik. Ovarium yang dibedah diwarnai dengan larutan methylblue yang mewarnai butiran kuning telur secara mendalam, kemudian ditempatkan dalam setetes saline, dan ditutup dengan slip penutup sebelum diperiksa secara mikroskopis untuk menentukan tahap perkembangan folikel. Untuk pemeriksaan mikroskopis Electron, nyamuk yang diberi makan gula serta nyamuk betina yang diberi makan darah diperbaiki dalam glutaraldehid dan disiapkan sesuai dengan Luft, diseksi dihindari karena ukuran kecil ovarium, dan dengan demikian ini memiliki keuntungan indung telur yang dipegang oleh visera.

Untuk File lengkapnya silahkan klik link download di bawah

 

Ad Placement